Google dipastikan sudah kehilangan Marc Levoy dan kabarnya, ini merupakan sebuah pukulan yang amat keras bagi Google. Pasalnya, sebelum Marc Levoy hengkang, Google juga sudah kehilangan Mario Queiroz yang meninggalkan perusahaan tersebut pada Januari 2020.
Google kan perusahaan besar, emang seberapa penting sih keduanya?
Pertama-tama DroidPoin ingin tanya dulu ke kamu semua, kira-kira apa sih keunggulan atau daya pikat Google Pixel jika dibandingkan dengan ponsel lainnya? Pastinya kalian semua sepakat kalo Pixel punya keunggulan di kamera bukan? Nah, Marc Levoy inilah orang yang ada dibalik kehebatan komputasi fotografi milik Pixel, dimana ialah orang yang ada dibalik fitur-fitur andalan pada kamera ponsel Pixel seperti HDR+, Portrait Mode, dan juga Night Sight.
Sedangkan Mario Queiroz adalah seorang veteran yang beberapa waktu lalu mengisi posisi GM (general manager) divisi ponsel Google dan sepak terjangnya tak perlu kamu ragukan, pasalnya dia sudah ikut menangani peluncuran smartphone Google, semenjak ponsel Android pertama dirilis yakni HTC G1.
Hingga saat ini alasan hengkangnya Marc Levoy dan Mario Queiroz masih belum diketahui dan keduanya pun menolak untuk berkomentar. Namun, ada rumor yang menyebutkan bahwa penyebab keduanya hengkang adalah ketidakpuasan Senior VP Devices and Services, Nick Osterloh akan daya tahan dari baterai dari Pixel 4 yang cuma berkapasitas 2.800 mAh dan juga penjualan Pixel 4 yang tak memenuhi target.
So, gimana nih tanggapan kamu tentang hengkangnya Marc Levoy dan Mario Queiroz dari Google? Apakah akan memengaruhi kehebatan kamera dari seri ponsel Pixel selanjutnya atau justru memang Pixel sedang butuh penyegaran agar mampu mendapatkan hasil yang lebih maksimal dari sebelumnya?
via The Information
