Saat ini pamor atau nama dari Wear OS mungkin belum SE begitu terkenal seperti Tizen OS yang ada di smart watch milik Samsung atau watchOS yang ada di Apple Watch. Hal ini bukanlah sesuatu yang mengejutkan lagi, karena dari sekian banyak smart watch yang ada di pasaran, mungkin cuma dua brand itu aja yang paling banyak di cari dan digunakan oleh user.
Namun, kamu jangan anggap remeh Wear OS by Google. Pasalnya, selain menawarkan performa yang maksimal serta fitur-fitur andalan dari Google untuk smart watch, Wear OS juga punya range harga yang beraneka ragam, sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan kamu.
Walaupun selama ini selalu berada di bawah bayang-bayang smart watch milik Samsung dan juga Apple, namun pada kenyataannya Google masih memprioritaskan Wear OS sebagai salah satu platform yang penting bagi mereka dan Google berjanji bahwa pada update yang selanjutnya, Wear OS akan mendapatkan peningkatan performa hingga 20% ketika mengakses menu dan membuka berbagai aplikasi.
Tentu saja ini merupakan sebuah kabar yang baik, mengingat masih banyak perangkat Wear OS yang menggunakan RAM di bawah 1GB, seperti TicWatch E2 yang saya gunakan saat ini dan rasanya memang perlu ada peningkatan ketika membuka aplikasi (mis. Play Store) karena respon membuka yang cukup lambat.
Selain menghadirkan peningkatan pada performa, Google juga akan mengubah UI dari beberapa aplikasi yang ada di Wear OS (mis. Cuaca), dimana kini tersedia pemberitahuan perubahan cuaca dalam setiap jam loh!
Sebagai tambahan informasi untukmu, hingga saat ini Wear OS masih menggunakan OS yang berbasis Android 9 Pie dan pada update selanjutnya yang akan dirilis pada musim gugur (sekitar bulan Oktober), Google baru akan mengupadate Wear OS ke versi terbaru yang sudah menggunakan basis Android 11.