Selain pelantikan Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat, jagat sosial media masih riuh dengan dilarangnya TikTok di Amerika. Seperti yang kita tahun Amerika telah resmi melarang TikTok dan ByteDance selaku developer TikTok terhitung dari tanggal 19 Januari kemarin sesuai dengan Undang-Undang yang baru disahkan oleh Mahkamah Agung Amerika Serikat tidak lama sebelumnya. Sudah banyak bocoran gambar dimana para pengguna TikTok di negara tersebut telah mengonfirmasi bahwa akun TikTok mereka tidak bisa diakses, meskipun mereka telah mereset aplikasi dan mencoba membuka kembali.
Baca Juga:
- Menjadi Kejutan Besar Semenjak Rilis Apa yang Baru dari Gemini?
- Masih Beta OpenAI Mencoba Fitur Baru di ChatGPT
Beberapa Detail-Detail Penting
Seperti yang dilansir dari 9to5Mac para pengguna membagikan screenshot dimana mereka tidak bisa lagi mengakses akun TikTok mereka. Ada beberapa poin-poin penting dimana ketika para pengguna TikTok membuka aplikasi, para pengguna tersebut menerima pesan yang menyatakan bahwa layanan TikTok “temporarily unavailable” dan TikTok sedang berusaha memperbaikinya.
Poin kedua adalah pemblokiran konten dimana sebelum pelarangan dimulai, TikTok mencegah akun-akun pengguna untuk memberitahukan platform alternatif yang serupa kepada para pengguna mereka. Unggahan kunci dengan frase seperti “Follow me on” telah diblokir oleh TikTok dan tidak bisa diposting ini juga termasuk dengan video dengan teks, video dengan frase dalam deskripsi, ataupun teks statis yang ditambahkan ke story.
Penghapusan dari Play Store menjadi poin terakhir dimana Google telah menghapus Google TikTok dari platform Play Store, dengan ini maka aplikasi sosial media TikTok tidak lagi tersedia untuk diunduh. Selain itu juga ada kabar dari The Information yang mengatakan bahwa penyedia cloud utama TikTok yaitu Oracle akan menutup server per tanggal 20 Januari, dan dengan ini TikTok sudah berhenti beroperasi di Amerika.
Meskipun sudah resmi dilarang, tapi ByteDance masih mengupayakan agar TikTok bisa beredar lagi di Amerika. Apalagi Presiden Amerika yang baru dilantik yaitu Donald Trump dan sekutunya Elon Musk juga terlihat akan mencoba mencari jalan terbaik untuk TikTok. Sepertinya kita tinggal menunggu waktu dengan masa depan TikTok di Amerika Serikat.
Oke, itu tadi berita seputar sosial media TikTok semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu semuanya ya. Jika kamu ada saran tentang aplikasi, games, dan berita yang ingin dibahas, kamu bisa berkomentar di kolom komentar di bawah ya, terima kasih!.
