Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Sebulan lalu saya tertarik dengan salah satu Phablet besutan LeEco yaitu Le Max 2. Saya cukup penasaran dengan specs powerful dan harganya yang terbilang murah.

Akhirnya saya memutuskan membeli Le Max 2 melalui Gearbest dengan harga 3.1 jutaan rupiah, ditambah kena pajak 380 ribuan — total harganya tidak sampai 3.5 jutaan.

Bagi kamu yang penasaran seperti apa desain, performa, dan ketangguhan Le Max 2, silakan langsung lihat saja review Le Max 2 (Indonesia) melalui video berikut ini:

Update: Saat ini Le Max 2 bisa kamu beli di Gearbest dengan harga hanya 2.66 juta rupiah saja.

Beli Le Max 2 di Gearbest

Selain review melalui video diatas, kamu juga bisa membaca reviewnya berikut ini.

 

Unboxing Le Max 2

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Begitu paket Le Max 2 sampai, tanpa ba-bi-bu langsung saja saya unboxing. Didalam paketnya saya mendapatkan:

  • Phablet Le Max 2
  • Charger USB Type-C
  • Konverter colokan charger
  • Kabel konverter USB Type-C ke 3.5 mm headphone jack
  • Case pelindung Le Max 2
  • Buku panduan + pin SIM slot

Yup, didalamnya tidak ada headset yang disertakan. Jadi kamu perlu menyiapkan headset sendiri ya.

 

Desain & Kekokohan Le Max 2

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Le Max 2 memiliki desain mewah dengan balutan full metal. Bahan yang digunakan bukan metal tipis seperti di smartphone mid-end kebawah, tetapi metal kokoh tebal yang biasa dipakai di smartphone kelas atas. Finishingnya detail dan rapi, membuat Le Max 2 ini mulus dan solid.

Dalam kondisi mati, bagian depan terlihat polos. Tetapi jika dinyalakan akan muncul 3 tombol kapasitif yang fungsional. Satu-satunya finishing yang kurang rapi ada di tombol kapasitif ini, dimana jika diperhatikan lebih teliti, masih terlihat ada sedikit bintik-bintik pada nyala tombolnya.

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Selain itu dalam posisi mati layar Le Max 2 terkesan seperti tanpa bezel, padahal begitu menyala bezel lebarnya langsung terpampang.

Beralih ke bagian belakang, ada kamera dengan modul yang cukup menonjol, Led Flash, sensor fingerprint, dan logo kebesaran LeEco.

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Le Max 2 sudah menggunakan USB Type-C yang sekaligus menjadi port tunggal untuk charging, data, dan headset sekaligus.

Lubang speaker ada di sebelah kiri, sedangkan microphone berada di sebelah kanan. Dan di bagian atas, ada Infra Red blaster yang bisa kamu manfaatkan sebagai remote. Tombol volume dan power terasa rapat namun tetap empuk saat ditekan. Untuk slip slot nya sendiri bisa kamu isi dengan dua nano SIM yang keduanya sudah support 4G.

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Secara keseluruhan Le Max 2 memiliki dimensi yang cukup besar, membuatnya sulit dioperasikan dengan satu tangan. Apalagi beratnya mencapai 185 gram. Tapi ini adalah konsekuensi bagi kamu yang memilih phablet 5.7 inch, yang tentu dibalas dengan lega dan puasnya mata saat menikmati layar besarnya.

Dari sisi kekokohan dan kemewahan desain, Le Max 2 sudah mengagumkan. Hanya Bezel lebar dan modul kamera menonjol yang menjadi nilai minusnya.

 

Spesifikasi Le Max 2

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Beranjak ke spesifikasi. Di atas kertas specs Le Max 2 termasuk powerful. Menggunakan prosesor Snapdragon 820, GPU Adreno 530, 4GB RAM, dan 32GB storage menjadi jaminan tersendiri atas kelancaran performanya.

Layarnya IPS LCD berukuran 5.7 inch dengan resolusi 2K berkedalaman pixel 515ppi. Kamera belakang 21MP yang dilangkapi OIS, dan kamera selfie 8MP. Audio outputnya menggunakan Dolby Atmos yang dipadukan dengan active noise cancellation di audio input. Untuk urusan daya, Le Max 2 dilengkapi baterai Li-ion 3100 mAh dengan fitur quick charge 2.0.

 

Performa

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Dari antutu benchmark didapati score yang cukup mengagumkan. Score hampir 124 ribu ini membawa Le Max 2 bertengger di urutan 27 benchmark Antutu.

Selama menggunakan Le Max 2 untuk aktivitas harian, sama sekali tidak ada lag yang saya rasakan. Semua aplikasi berjalan mulus dan kencang di Android 6 marshmallow bawaan, bahkan multi tasking juga berjalan lancar. Saya bisa jamin performa Le Max 2 ini nyaman untuk penggunaan harian.

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Jika kamu suka gaming, Le Max 2 juga bisa kamu andalkan. Bermain game dengan phablet ini sangat memuaskan. Saya memainkan Need for Speed Most Wanted dan performa lancar bisa saya dapatkan dengan tampilan grafis maksimal.

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Performa yang sama juga saya dapatkan saat memainkan Dream League Soccer, dimana permainan berjalan mulus dan seru, meskipun jika memainkannya dalam waktu lama phablet ini mulai terasa hangat. Tetapi ini wajar ya gaes karena game sepak bola ini terbilang berat.

Overal secara performa Le Max 2 kencang dan memuaskan.

 

Multimedia

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Kini saatnya menguji Le Max 2 untuk menikmati multimedia. Layar beresolusi 2K memberikan tampilan cerah dan tajam. Gambar yang ditampilkan juga tetap jernih dari sisi manapun kamu melihatnya.

Dan inilah yang paling saya suka dari Le Max 2 gaes, yaitu kualitas audionya.  Suara yang dihasilkan oleh speaker jernih dan empuk dengan digunakannya teknologi dolby atmos.

Tetapi mendengarkan menggunakan headset jauh lebih mantab lagi. Suara yang dihasilkan Le Max 2 saat menggunakan headset luar biasa enak. Ini menjadi kualitas audio terbaik yang pernah saya nikmati melalui headset dari sebuah gadget.

Jadi selain performa, kualitas Le Max 2 di multimedia merupakan salah satu yang terbaik di kelasnya.

 

Kamera

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Beranjak ke sisi lemah dari Le Max 2. Meskipun menggunakan kamera belakang bersensor 21MP, tetapi kualitas foto yang dihasilkan terasa kurang. Foto kurang tajam dan shutter speed lambat sehingga blur mudah muncul saat memotret obyek bergerak.

Terlebih jika mengambil foto dari WhatsApp, kualitas hasil kamera nya semakin turun dan terasa susah mencari fokus.

Namun demikian kualitas kamera depan tetap bagus meskipun hanya bersensor 8MP. Hasil foto selfie juga bagus.

Untuk video, tidak jauh berbeda. Hasil rekaman video kamera belakang juga terasa kurang untuk sensor sebesar 21MP, apalagi video slow motion yang hasilnya terlihat pecah-pecah. Efek OIS juga tidak terasa karena getaran saat merekam video tetap terlihat shaky, seolah tidak ada OIS sama sekali. Salah satu poin plus dari video di kamera belakang adalah deteksi fokus yang cepat.

Namun anehnya hasil rekaman video di kamera depan yang hanya bersensor 8MP malah terlihat bagus dan stabil.

Kesimpulannya, kualitas foto dan video kamera belakang Le Max 2 terasa kurang. Namun tidak ada masalah dengan kamera depannya.

 

Baterai

Beralih ke baterai. Dengan teknologi Fast Charging, butuh waktu 1.5 jam saja untuk mengisi baterai Le Max 2 dari kosong hingga penuh. Begitu penuh terisi baterai ini bisa bertahan hingga 15 jam untuk penggunaan normal atau 8 – 10 jam untuk penggunaan berat.

 

EUI

Sebelum masuk ke kesimpulan, saya akan review sedikit tentang experience eUI di Le Max 2. Tampilan eUI simple dan ringan, namun berbeda dari UI android kebanyakan. Jika di mayoritas android tombol toogle menyatu dengan panel notifikasi, di eUI letaknya terpisah. Tombol toogle bisa kamu akses melalui Control Center yang menyatu dengan multitasking management.

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Power dan background process management di eUI juga terlalu ketat. Hasilnya baterai memang awet dan performa terjaga lancar, namun ada efek samping yang membuat notifikasi terlambat bahkan tidak masuk sama sekali sampai aplikasi dibuka. Solusinya, masukkan aplikasi tersebut ke daftar auto lauch melalui permission settings, ke daftar app protection melalui phone manager, atau matikan saja background resource control melalui setting tersembunyi yang bisa kamu akses dengan kode rahasia berikut ini.

 

Kesimpulan

Review Le Max 2: Hape Mantab Buat Ngegame!

Kini saatnya pada kesimpulan. Dengan total harga 3.5 jutaan rupiah, performa Le Max 2 sangat memuaskan, tidak hanya untuk penggunaan harian, tetapi juga untuk gaming hingga multimedia. Nilai plus terbesar yang dimiliki Le Max 2 berada pada kualitas audionya yang jernih dan empuk, terlebih saat mendengarkannya melalui headset. Le Max 2 sendiri merupakan salah satu gadget dengan kualitas audio terbaik yang pernah saya gunakan selama ini.

Kelemahan Le Max 2 terletak di kualitas kamera belakang, yang meskipun sensornya besar tapi kualitas hasilnya tidak sesuai harapan.

Jadi jika kamu bertanya apakah Le Max 2 layak dibeli atau tidak, jawabannya tergantung dari kebutuhan kamu sendiri. Jika kamu mendambakan gadget Android powerful untuk gaming, multitasking, serta menikmati multimedia dengan budget minim, Le Max 2 merupakan pilihan tepat.

Namun jika kamu penggemar mobile fotografi dimana kualitas kamera menjadi prioritas utama, saya sarankan untuk memilih phablet lainnya.

Dan itulah dia gaes weekly review Le Max 2 dari saya. Pastikan subscribe channel YouTube Kepoin Tekno untuk berbagai tips dan review menarik seputar teknologi lainnya.

Beli Le Max 2 di Gearbest

Febian

Productivity addict. Geek by nature. Platform Agnostic.

Post navigation