Masihkah kamu ingat dengan nama Fuchsia? Ituloh, OS terbaru milik Google yang kabarnya merupakan OS gabungan antara Android + Chrome OS. Setelah kurang lebih setahun tidak terdengar kabarnya, hari ini Fuchsia OS mulai menampakan diri. Namun berbeda dengan Android ataupun Chrome OS, Fuchsia ini tidak berbasis Linux. (Baca: Perkenalkan Fuchsia, OS Baru Buatan Google untuk Semua Device)
Dilansir dari Ars Technica, UI dengan code name Armadillo milik Fuchsia OS terbilang unik. Pada bagian home screen, kamu hanya akan mendapati foto profil, tanggal, waktu dan juga ikon baterai, selain itu kamu juga cuma bisa melakukan scrolling secara vertikal (untuk smartphone, untuk tablet belum diketahui). Ketika kamu melakukan scrolling tak ada perbedaan mencolok dengan Android, kamu akan melihat daftar aplikasi yang sedang kamu buka (gunakan), tak ketinggalan juga menu quick setting pada home screen jika kamu menekan foto profil milikmu.
Fuchsia OS menawarkan beberapa fitur menarik seperti kemampuan untuk menempatkan aplikasi utama (prioritas) di atas aplikasi yang lain dengan melakukan “long pressing” (tekan dan tahan) pada salah satu aplikasi tersebut. Fuchsia OS juga mendukung mode split screen yang saat ini dapat dikonfigurasi dengan berbagai cara.
Fuchsia OS ini masih dalam tahap pengembangan, jadi sangat wajar jika kemampuan OS ini masih dibawah rata-rata. DroidPoin belum mendapatkan info lebih detail mengenai berbagai macam hal yang ada di OS ini serta tanggal perilisannya. Tapi, kalau kamu penasaran dengan Fuchsia OS, kamu bisa cek video berikut ini:
Tentunya, jika ada perkembangan terbaru mengenai Fuchsia OS, DroidPoin akan segera mengabarkannya ke kamu. Jadi, pastikan kamu selalu mengunjungi DroidPoin.
Lalu, bagaimana pendapat kamu mengenai OS ini? Silakan bagikan pendapat kamu di kolom komentar.
via Ars Technica | HotFit.net
