Tidak semua orang menyukai layar ‘berponi ataupun yang ‘berlubang’ seperti di Galaxy S10. Samsung pun menjawabnya dengan memberikan fitur penghilang ‘tompel’ layar yang bisa diaktifkan pengguna. Caranya?
Fitur ini menjadi solusi sementara bagi Samsung untuk aplikasi-aplikasi yang mungkin tidak bisa tertampil sempurna karena tertutup bagian kamera. Hal yang sama juga pernah dilakukan Samsung di Galaxy S8 dengan memberikan fitur paksa aplikasi tertampil fullscreen.
Baca Juga:
- Samsung Bakal Jual Galaxy S10 5G di Indonesia, Tapi..
- Samsung Umumkan Keluarga Galaxy S10 Inilah Detail Lengkapnya!
- Samsung Galaxy Fold Resmi Dirilis Inilah Harga dan Spesifikasinya!
Layar Infinity-O yang berdesain seperti ada lubang pada layar ini bisa disembunyikan pengguna tanpa harus mengupdate software Galaxy S10 terlebih dahulu. Caranya dengan membuka menu Settings > Display > Full screen apps > Hide front camera.
Setelah diaktifkan, maka area atas layar tepatnya di bagian kamera atau layar yang berlubang tersebut akan berwarna gelap sehingga seakan-akan layar berlubang tersebut menghilang.
Kalau fitur ini diaktifkan, maka deretan ikon notifikasi bisa tertampil lebih banyak lagi. Ikon sinyal WiFi ataupun selular hingga baterai juga digeser semakin ke kanan layar.
Layar Infinity-O ini diterapkan Samsung di semua seri Galaxy S10, termasuk Galaxy S10e. Keuntungannya sendiri bisa membuat layar menjadi lebih besar dan penuh, sehingga screen-to-body ratio bisa semakin besar. Pinggiran layar pun bisa dibuat lebih tipis.
Kalau kamu yang menimbang-nimbang beli Galaxy S10 karena layar berlubang, setelah melihat ini apakah tetap membelinya, atau tidak?
via Sammobile