Google sudah memastikan jika update Android yang selanjutnya dimulai dari Android Q, tidak akan lagi menggunakan nama hidangan pencuci mulut dan lebih memilih untuk menggunakan versinya saja agar terlihat lebih simpel yakni Android 10. (Baca: Hilangkan Nama Dessert Update Android Selanjutnya Cuma Android 10)
Tapi, kebanyakan orang (hingga saat ini) masih penasaran, kira-kira apa alasan dari Google melakukan hal tersebut? Nah, untungnya Sameer Samat yang merupakan wakil presiden Android dan Google Play memberikan penjelasan akan hal tersebut.
Sameer Samat mengatakan, “Kami menerima cukup banyak masukan dari pengguna, dan mereka menyampaikan bahwa sebagian besar nama dessert yang digunakan pada setiap versi Android (seperti pie dan marshmallow) bukanlah bagian dari dessert (untuk beberapa wilayah) dan juga nama-nama tersebut cuma bersifat regional (sehingga tidak semua orang tahu akan dessert tersebut). Dengan banyaknya masukan tersebut, kami akhihrnya memutuskan untuk menghilangkan nama dessert pada versi Android yang selanjutnya dan hal tersebut berdampak positif bagi kami, karena kami dapat menghindari bagaimana beberapa bahasa (seperti bahasa Jepang), tidak memiliki bunyi untuk “L” dan “R,” sehingga dapat mengurangi kebingungan yang mungkin akan terjadi pada tahun 2020 nanti ketika update Android R dirilis.”
Sameer Samat juga menambahkan, “Sebenarnya kami (Google) sudah menyiapkan beberapa nama kandidat untuk update Android Q seperti Queens Cake dan Quindim hidangan pencuci mulut yang populer di Brazil. Tapi, hal tersebut seperti mengulang sebuah kesalahan yang pernah kami buat, karena hidangan pencuci mulut yang akan digunakan sebagai nama Android terbaru tersebut tidak dikenal secara menyeluruh.”
Itu dia alasan kenapa Android Q atau yang kini disebut sebagai Android 10 tidak lagi menggunakan nama dessert. So, gimana tanggapan kamu akan hal ini, silakan berikan pendapatmu di kolom komentar.
