Seluruh dunia saat ini tengah berperang melawan pandemi virus corona yang telah menginfeksi lebih dari 2 juta orang. Pembatasan kegiatan yang berkerumun dilakukan, sehingga berimbas pada pameran tahunan IFA 2020.
Dalam pengumuman resminya, pameran elektronik dan teknologi tahunan ini secara resmi dibatalkan, karena pemerintah Kota Berlin melarang adanya kegiatan dengan jumlah pengunjung lebih dari 5000 orang hingga 24 Oktober mendatang.
Meski begitu, IFA 2020 tak mengikuti pameran atau event lain seperti Mobile World Congress (MWC) 2020, Google I/O 2020, E3 2020, hingga Game Developers Conference (GDC) 2020. IFA 2020 direncanakan akan tetap digelar, meski tak secara fisik.
Baca juga:
- Wabah Corona, Pengapalan Smartphone Catat Rekor Buruk
- YouTube Janji Hapus Video Konspirasi Sinyal 5G Penyebab Corona
Penyelenggara pameran yakni gfu dan Messe Berlin berencana untuk membuat konsep baru pameran IFA 2020. Hal ini dilakukan untuk tetap membuat IFA bisa melakukan pameran inovasi teknologi, hingga pertemuan penting bagi brand, perusahaan manufaktur, peritel, dan media.
Namun tak diungkap seperti apa konsep tersebut, tapi kemungkinan IFA 2020 akan dilangsungkan secara online, dan tetap masih bisa berinteraksi dengan para exhibitor. IFA akan mengumumkan konsep baru ini dalam waktu dekat.
“Kami berharap pengembangan ini mengingat pandemi yang terus berkembang dan menghargai bahwa kami sekarang memiliki kerangka kerja peraturan yang jelas yang memungkinkan kami, mitra kami Messe Berlin, dan peserta pameran kami untuk membuat rencana terperinci untuk IFA 2020,” kata Hans-Joachim Kamp, Chairman Supervisory Board of gfu Consumer and Home Electronics.
Kabar ini tak lama datang setelah Kanselir Jerman, Angela Merkel mengumumkan akan mulai membuka aktivitas perekonomian pekan mendatang setelah hampir sebulan melakukan lockdown.
Kalau IFA 2020 dilakukan secara online, tentu bisa membuat lebih banyak orang untuk berpartisipasi dalam pameran ini, termasuk kamu. Tertarik untuk mengikutinya?
via Android Central