Motorola baru saja merilis smartphone flagship Motorola Edge+. Namun smartphone ini langsung dikecam karena hanya akan sekali mendapat jatah update. Motorola pun meralatnya.
Dalam keterangannya, Motorola memastikan Motorola Edge+ akan mendapatkan “setidaknya dua upgrade OS Android.” Ini artinya Motorola Edge+ siap untuk mendapatkan Android 11 yang saat ini berstatus beta, dan Android 12 tahun depan.
Baca juga:
- ‘Comeback’ di Flagship, Motorola Edge+ Resmi Dirilis
- Motorola Edge Meluncur, Ini Harga dan Spesifikasinya!
- Harga dan Spesifikasi Motorola Moto G8
Semula, Motorola disebut hanya memberikan update Android 11 atau hanya satu upgrade OS Android bagi Motorola Edge+. Hal ini membuat sejumlah orang khususnya para fans Motorola mengecamnya, pasalnya smartphone ini berstatus flagship dan harganya lebih dari Rp 15 juta.
Semenjak diakuisisi oleh Lenovo, Motorola sendiri memiliki catatan upgrade OS yang buruk. Salah satu contohnya adalah smartphone layar lipat Motorola RAZR, yang baru saja kebagian update Android 10.
Motorola Edge+ merupakan smartphone flagship terbaru Motorola, setelah sempat absen di kelas smartphone tersebut selama beberapa tahun. Terakhir, Motorola merilis smartphone flagship lewat Moto Z3 pada 2018 silam.
Motorola Edge+ tampil dengan spesifikasi papan atas layaknya smartphone flagship kebanyakan. Smartphone ini dibekali layar OLED 6.7 inch beresolusi Full HD+ dan refresh rate 90Hz. Ia ditenagai chipset Snapdragon 865, RAM sebesar 12GB, dan kapasitas memori internal 256GB.
Smartphone 5G bult-in perdana Motorola ini memiliki tiga kamera belakang beresolusi 108MP, lensa ultra-wide dan macro 16MP, serta lensa telephoto 8MP. Kamera depannya beresolusi 25MP.
Daya Motorola Edge+ dipasok oleh baterai sebesar 5000 mAh, yang mendukung pengisian cepat 18W dan wireless charging. Soal harga, Motorola membanderolnya seharga 1000 Dolar AS atau sekitar Rp 15 jutaan.
Hufftt.. untung aja ya guys segera diralat…
via DroidLife