Meskipun pandemi Covid-19 masih berlangsung, namun ajang pameran elektronik tahunan IFA 2020 akan tetap dilangsungkan tahun ini secara fisik. Tapi dalam pameran kali ini ada sejumlah perubahan.
IFA 2020 tahun ini tetap dilangsungkan di Messe Berlin pada September mendatang. Direktur Eksekutif IFA, Jens Heithecker mengatakan jumlah peserta pameran IFA tahun ini akan dibatasi.
Baca juga:
- Pandemi Corona, Ajang IFA 2020 Digelar Secara Online
- Terima Kasih Corona, Penjualan Smartphone Terendah Sejak 2014
Pembatasan dilakukan sebab otoritas Berlin membatasi kegiatan kerumunan hingga 5000 orang. Nantinya, IFA 2020 ini hanya boleh dihadiri sebanyak 1000 orang dalam sehari dan tidak dibuka untuk publik.
Lama ajang IFA 2020 juga dipersingkat, dari biasanya yang digelar selama seminggu menjadi tiga hari saja.
“Kami hanya punya satu prioritas, kesehatan dan keamanan harus menjadi yang pertama,” kata Heithecker.
IFA 2020 tetap dilangsungkan meski saat ini dunia masih berperang melawan pandemi, sebab menurutnya berbagai brand dan perusahaan membutuhkan panggung untuk meluncurkan produk baru. Terlebih akan adanya Black Friday dan musim libur akhir tahun, yang diharapkan dapat meningkatkan penjualan produk dan perekonomian.
IFA akan mengatur konferensi pers yang akan dilakukan. Jika sebelumnya menyebar pada booth-booth perusahaan atau brand, pada IFA 2020 ini konferensi pers akan dilangsungkan di satu lokasi saja. Kemudian 3 event pararel sudah disiapkan untuk trade show.
IFA 2020 ini juga hanya mengundang 800 jurnalis dari seluruh dunia. Bagi jurnalis yang tidak bisa hadir, IFA 2020 juga membuka kesempatan untuk hadir secara virtual.
“Setelah semua pembatalan acara selama beberapa bulan terakhir, industri kami sangat membutuhkan platform di mana ia dapat menampilkan inovasinya, sehingga dapat pulih dan pulih,” kata Heithecker.
“Pemulihan industri kita dimulai di sini,” tambahnya.
Sebelumnya IFA 2020 memang akan tetap digelar, namun dalam konsep yang baru guna mencegah penularan virus corona dalam pameran.
via CNET
