Kabar terbaru datang dari layanan streaming musik terbesar saat ini yaitu Spotify, yang sedang dalam proses akusisi layanan platform publish podcast Megaphone. Ini menjadi hal yang menarik, karena Spotify sangat serius untuk memperbesar layanan Podcast pada platformnya.
Baca Juga:
- Update Spotify: Sekarang Bisa Mengakses Informasi Seputar Virtual Event
- Spotify Membuat Update Khusus Tentang Group Sessions
Bukan rahasia umum jika dunia streaming musik sudah di kuasai oleh Spotify, akan tetapi lain halnya jika kita masuk dalam dunia per-podcast-an. Maka dari itu Spotify semakin melebarkan sayapnya ke ranah podcast, dan dengan adanya akusisi Megaphone ini, nantinya para konten kreator podcast di Spotify bisa semakin mudah me-monetize acara podcast mereka.
Megaphone sendiri adalah layanan yang didesain untuk para kreator podcast untuk mempublikasikan, monetizem dan menghitung-hitungan konten mereka. Banyak brand besar yang memakai layanan Megaphone ini, mulai dari Disney, Wall Street Journal, CBS Interactive dan ESPN, apalagi sekarang mereka ketambahan dengan nama besar lainnya Spotify.
Seperti yang dilansir dari situs the verge, Spotify telah mengucurkan dana sekitar $235 juta (sekitar 3 triliun rupiah) untuk meluluskan akusisi dengan Megaphone. Ini bukan sebuah akusisi besar pertama yang dilakukan oleh Spotify. Ada beberapa akusisi besar yang sudah dilakukan oleh Spotify, contohnya Gimlet Media, Paracast, dan yang paling fenomenal adalah The Joe Rogan Experiece.
Nantinya, ini akan berpengaruh pada teknologi Spotify yang sering disebut Streaming Ad Insertion (SAI). Akan ada banyak data yang didapatkan dari teknologi insight terbaru ini, mulai dari usia, jenis kelamin, dan listening behavior. Kemudian, dengan data ini kamu bisa memasukkan iklan ke acara podcast kamu secara real-time.
Dengan banyak data yang masuk dan lebih detail seperti itu, jelas para konten kreator akan semakin mudah memasarkan konten mereka dengan melihat analitik yang telah diberikan oleh Megaphone dan SAI ini. Jika dibandingkan dengan pembagian iklan podcast yang lama, masih terganggu dengan keakuratan jangkauan iklan atau rasio konversi iklan mereka sebenarnya.
Pada Kuartal kedua dari tahun 2020 saja, ada peningkatan 22% dari total rata-rata pengguna bulanan yang mendengarkan layanan podcast. Unutk pendapatan iklan sendiri, naik hingga 100% dari tahun ke tahun!, tentu ini angka yang sangat menggoda.
Bagi para penikmat Podcast sendiri, pengalaman mendengarkan acara podcast kamu tidak akan berubah dan kamu masih bisa mendengarkan layanan atau acara podcast kesayangan kamu seperti biasanya. Tetapi kalau kamu misalnya tertarik menjadi seorang podcaster, ini merupakan kabar yang sangat baik tentunya, karena hitung-hitungan analytic dan publisher sudah lebih akurat dan lebih tepat sasaran.
Oke itu tadi berita tentang akusisi Megaphone oleh Spotify, semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu semuanya ya. Jika kamu ada saran tentang aplikasi dan game yang ingin dibahas, kamu bisa berkomentar pada kolom dibawah ya, terima kasih!.
