Selain meluncurkan deretan smartphone Galaxy S20, Samsung juga turut merilis smartphone layar lipat terbarunya. Bukan sekuel Galaxy Fold, tapi Galaxy Z Flip. Harganya lebih murah dari Galaxy Fold lho..
Berdesain Clamshell, sudut kemiriangan layar bisa diatur
Galaxy Z Flip punya desain yang berbeda dengan Galaxy Fold. Jika Galaxy Fold bisa disebut sebagai smartphone yang bisa menjadi tablet, maka Galaxy Z Flip ini benar-benar smartphone lipat, sehingga bentuknya pun lebih compact. Galaxy Z Flip sekaligus menjadi penantang serius Motorola RAZR yang punya desain serupa.
Engsel di Galaxy Z Flip tingkatkan dengan Hideaway Hinge, yang membuat celah menjadi lebih kecil sehingga tak membuat partikel atau benda asing bisa merusak layar. Menariknya, layar Galaxy Z Flip ini memiliki desain yang disebut Freestop, yang memungkinkan pengguna mengatur sudut kemiringan layar.
Baca juga:
- Dipastikan Masuk Indonesia, Berapa Harga Samsung Galaxy S20 series?
- Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy S20 Ultra
- Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy S20+
- Resmi Dirilis, Inilah Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy S20
Di bagian luar, terdapat sebuah layar kecil sebesar 1.1 inch yang bisa digunakan untuk melihat notifikasi, hingga Ada sejumlah pilihan warna yang tersedia, yaitu Mirror Purple, Mirror Black, dan Mirror Gold.
Smartphone layar lipat pertama berlapis kaca, pakai Snapdragon 855+
Layar Galazy Z Flip ini berbeda dengan Galaxy Fold, karena dilapisi dengan kaca tipis atau ultra thin glass. Jenis panel yang digunakan Dynamic AMOLED Infinity Flex, dan juga Infinity-O sebesar 6.7 inch beresolusi Full HD+.
Untuk spesifikasi ‘jeroannya’ sendiri, Galaxy Z Flip ditengai prosesor octa-core Snapdragon 855+ dengan kecepatan hingga 2.95Ghz, RAM sebesar 8GB, dan memori internal 256GB. Sayangnya tidak ada slot microSD di Galaxy Z Flip ini.
Dua kamera belakang, fitur Flex mode bikin selfie jadi lebih mudah
Di sektor kamera, Galaxy Z Flip mempunyai dua kamera belakang dengan resolusi 12MP yang berfungsi sebagai wide-angle dengan beraperture f/1.8, dan pixel size 1.4?m, serta kamera ultra wide-angle dengan resolusi 12MP, aperture f/2.2, FOV 123?, dan pixel size 1.12?m.
Ada pula dukungan autofocus, OIS, dan kemampuan perekaman video HDR10, 4K, super slow-mo 720p @960fps, hingga hyperlapse 1080p. Sementara itu untuk kamera selfie yang dibuat dengan desain punch hole, punya resolusi 10MP dengan pixel size 1.22?m, dan aperture f/2.4.
Karena Galaxy Z Flip mengadopsi desain Freestop, maka pengguna pun bisa berfoto dengan memposisikan kemiringan ponsel. Selain itu desain yang hands-free ini juga memudahkan pengguna untuk melakukan video call ataupun selfie, cukup diatur kemiringannya dan letakkan saja.
Galaxy Z Flip memiliki fitur Flex mode, yang bisa membagi tampilan layar menjadi dua. Seperti contoh di kamera, di bagian atas menampilkan visual kamera, sedangkan bagian bawah menampilkan kontrol kamera seperti tombol shutter. Mode ini juga bisa digunakan pula kala membuka dua aplikasi secara bersamaan dalam satu layar.
Minus in-display fingerprint, pakai Android 10
Untuk fitur keamanan, smartphone ini memiliki sensor sidik jari yang diletakkan di bodi samping smartphone, fitur face unlock, dan Samsung Knox. Sayangnya Galaxy Z Flip masih belum memiliki koneksi 5G, serta tahan air dan debu.
Smartphone dengan OS Android 10 dan One UI 2.0 ini dipasok dayanya oleh baterai 3300 mAh, yang juga mendukung wireless charging serta Wireless Powershare.
Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy Z Flip
| Harga | Rp 21.888.000 |
| Sistem Operasi | Android 10, One UI 2.0 |
| Dimensi | – Folded: 73.6 x 87.4 x 17.3mm (Hinge) 15.4mm (Sagging) – Unfolded: 73.6 x 167.3 x 7.2mm 6.9mm (Screen) |
| Berat | 183 gram |
| Layar | Utama: Dynamic AMOLED, Infinity Flex Display, 6.7 inch, resolusi Full HD+ 2636 x 1080 (425ppi), ratio 21.9:9 Sekunder: Super AMOLED, 1.1 inch, resolusi 300 x 112 (303ppi) |
| Prosesor | Octa-core, Snapdragon 855+, 2.95Ghz + 2.41GHz+ 1.78GHz, 64-bit, 7nm |
| GPU | Adreno 640 |
| RAM | 8GB |
| Memori Internal | 256GB |
| MicroSD | Tidak |
| Kamera Belakang | Dual camera: – 12MP (wide angle 79°), aperture f/1.8, OIS, pixel size 1.4?m, up to 8x zoom – 12MP (ultra wide angle 123°), aperture f/2.2, pixel size 1.12?m Super Speed Dual Pixel Autofocus, LED flash, video 4K 60fps |
| Kamera Depan | 10MP, aperture f/2.2, pixel size 1.22?m, FOV 80° |
| Fitur Kamera | HDR, Panorama, Geo-tagging, Live focus, Live focus video, Night Mode, Scene Optimizer, Shot suggestions, Flaw Detection, Video editing, Super Steady |
| Koneksi | 4G LTE (Cat. 16), Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, Bluetooth 5.0, USB type-C, ANT+, NFC, Location (GPS, Galileo, Glonass, BeiDou) |
| Sensor | Accelerometer, Barometer, Fingerprint sensor, Gyroscope, Geomagnetic Sensor, Hall Sensor (digital, analog), Proximity, RGB light sensor |
| Fitur Lain | Bixby, Dolby Atmos, Flex mode, Samsung Knox |
| SIM | Dual SIM (eSIM+nano SIM) |
| Baterai | 3.300 mAh, fast charging, wireless charging, Wireless PowerShare |
| Pilihan Warna | Mirror Purple, Mirror Black, Mirror Gold |
