Cegah COVID-19, Karyawan Google Mulai ‘Ngantor’ Bulan Juni

via Time

Pandemi virus COVID-19 membuat Google terpaksa harus meliburkan aktivitas kantor. Namun bagi karyawan Google yang sudah rindu masuk kantor, tak perlu waktu lama lagi.

CEO Google, Sundar Pichai dalam e-mail untuk karyawannya mengatakan memperpanjang masa bekerja dari rumah atau work from home. Hal ini dilakukan untuk mencegah penularan COVID-19 di kantor Google, serta setelah pengumuman perpanjangan masa tetap di rumah di enam wilayah di sekitar kantor pusat Google di California.

Baca juga:

Google memperpanjangnya penutupan kantor ini hingga 30 Mei mendatang. Namun hal ini masih bisa diperpanjang, sebab bersifat bertahap.

“Enam wilayah di sekitar kantor pusat Google di California baru saja mengumumkan perpanjangan tetap tinggal di rumah sampai akhir Mei, sementara banyak daerah lain di seluruh dunia mengeluarkan panduan mereka sendiri,” kata Sundar Pichai dalam e-mail tersebut.

Ia tak mengatakan kapan para karyawan Google ini bisa kembali bekerja di kantor. Namun ia mengatakan setiap karyawan yang saat ini menerapkan sistem bekerja dari rumah harus kembali masuk kantor pada 1 Juni 2020.

Khusus bagi karyawan Google yang berada di wilayah Asia Pasifik, Pichai mengatakan para karyawan bisa bekerja di kantor mereka dengan mengikuti panduan spesifik yang dikeluarkan masing-masing negara.

Pichai juga memberi keringanan bagi karyawan yang harus merawat anggota keluarga mereka atau karena ada kepentingan khusus. Mereka diperbolehkan untuk tidak masuk kantor, dan memiliki opsi bekerja dengan pendekatan fleksibel oleh manajer.

Pichai mengatakan, Google menerapkan “prinsip tingkat tinggi” ketika akan kembali memulai aktivitas perkantoran. Google akan terus memantau keadaan dan situasi, bersama lembaga kesehatan, komunitas medis, serta tim tanggap insiden global dan regional dari Google.

“Kami adalah salah satu perusahaan pertama yang pindah ke WFH (work from home), kami akan sama-sama berhati-hati tentang transisi kami kembali ke kantor,” tulisnya.

Ia menyadari, situasi saat ini yang harus tetap berada di rumah dapat memengaruhi kondisi psikologis para karyawannya.

“Beberapa dari kita akan bersemangat untuk kembali ke ruang kerja kita yang akrab dan bertemu rekan kerja. Bagi orang lain, meninggalkan orang yang dicintai dan berlindung di rumah kita dapat menyebabkan kecemasan,” katanya.

Tak lupa, ia menyemangati para karyawannya yang harus tetap bekerja agar Google masih bisa berjalan dan beroperasi dengan baik, meskipun saat pandemi.

“Bagi Anda yang saat ini bekerja di lokasi untuk memberikan layanan penting agar produk, kantor, dan pusat data kami tetap beroperasi, terima kasih!,” tambahnya.

via CNBC, 9to5Google

Indra Krisnadi

Televisi dan Gadget. Mau tanya-tanya atau ngobrol? Cukup follow Twitter atau LINE @indrakrisnadi.

Post navigation