Signal di-Banned oleh Facebook!

Berita kali ini datang dari aplikasi instant message yaitu Signal yang mengklaim bahwa aplikasinya telah di-banned oleh Facebook. Entah apa alasan Facebook mem-banned Signal, tetapi dari pihak Signal sendiri mengatakan bahwa mereka mengkampanyekan iklan yang jujur di jejaring sosial dan hal inilah yang mungkin menjadi alasan utama Facebook mem-banned Signal.

Baca Juga:

Akun Iklan Facebook Milik Signal Telah Dinonaktifkan

Signal sendiri telah mengambil sebuah issue yang terkait dengan pengumpulan data yang luar biasa banyak dan itu terjadi di balik layar entah itu dari Facebook, Instagram, bahkan WhatsApp. Aplikasi-aplikasi itu memang dirancang untuk “menjual visibilitas tentang orang dan kehidupan mereka.”

Memang tidak mudah melacak apa yang dilakukan Facebook terkait penargetan iklan yang digunakan di Facebook, WhatsApp, dan Instagram karena hal itu dilakukan dibalik layar. Signal kemudian membeli beberapa iklan di Instagram lalu pihak Facebook menunjukan kepada mereka tentang data pribadi yang telah dikumpulkan dan menjual aksesnya.

Lalu Signal pun membagikan data iklan Instagram mereka beli pada sebuah postingan di blog resmi dari Signal. Jelas data ini bersifat sangat rahasia dan Facebook tidak mau ada bocoran yang keluar terkait data ini. Signal pun tidak hanya membagikan data iklan tersebut pada blognya saja, tetapi juga media sosial. Sudah jadi barang tentu jika hal ini menjadi keriuhan yang parah. Signal melakukan hal ini serta merta untuk melihat bagaimana perusahaan iklan menyerang privasi, ternyata Facebook malah menonaktifkan akun dari Signal.

Respon dari Facebook

Tentu saja sangat menarik melihat apakah yang respon balasan yang dilakukan oleh Facebook. Pihak Facebook yang diwakili oleh juru bicara mereka mengatakan bahwa apa yang dilakukan Signal ini murni karena publisitas dan Signal tidak pernah serius untuk menjalankan iklan tersebut. Karena tujuannya hanya publisitas, maka Facebook berhak untuk menonaktifkan akun mereka.

Signal pun membantah tuduhan tersebut, karena seperti yang dikatakan sebelumnya, mereka menggunakan iklan Instagram untuk menyoroti bagaimana perusahaan penyedia iklan menyerang sebuah privasi, tapi malah berujung nonaktifnya akun dari Signal.

Nama Signal Makin Berkibar

Tentu saja Signal tak perlu heran bahwa Facebook telah memutuskan untuk menonaktifkan akun mereka. Tetapi yang jelas Signal mendapatkan sebuah momentum yang sangat efektif, dimana hampir setiap orang ragu akan Facebook, karena ada data tersebut, maka keraguan tersebut menjadi suatu kepastian jika benar Facebook mengambil data pribadi usenya dan menjualnya untuk kebutuhan iklan.

Bagaimanapun juga, Signal berhasil memilih waktu yang tepat terkait dengan pengumpulan data secara invasif yang dilakukan Facebook. Jadi tidak heran jika nantinya Signal akan melihat lonjakan popularitas yang muncul pasca kejadian ini, dan tentunya akan makin banyak orang yang bermigrasi dari WhatsApp ke Signal.

Oke itu tadi berita seputar sosial media Twitter, semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu semuanya ya. Jika kamu ada saran tentang aplikasi dan game yang ingin dibahas, kamu bisa berkomentar pada kolom dibawah ya, terima kasih!.

Sumber

David James

Hobi nge game di pusat kebugaran, orang santuy yang terjebak di negara barbar

Post navigation