Firma riset Canalys melansir hasil riset pangsa pasar atau market share merek smartphone di Indonesia pada kuartal ke-2 2019. Hasilnya cukup mengejutkan.
Dalam hasil ini, Canalys mengatakan pasar smartphone di Indonesia tetap tumbuh positif. Terbukti dengan adanya kenaikan penjualan smartphone 8.9 persen secara Year-on-Year (YoY) pada kuartal ke-2 2019.
Sementara itu tercatat ada sebanyak 11.4 juta buah smartphone yang berhasil dikapalkan oleh berbagai merek di Indonesia.
Canalys juga mengumumkan market share dari 5 merek smartphone di Indonesia. Hasilnya, pasar smartphone di Indonesia dikuasai oleh merek-merek dari Tiongkok. Hanya Samsung saja yang bukan.
Yang cukup mengejutkan, Samsung berhasil dijungkirkan oleh Oppo dari posisi pertama. Dengan demikian, dalam riset yang dilakukan Canalys ini, Oppo menduduki posisi pertama dengan market share paling besar yakni 26%, penjualannya tumbuh 54% dibanding kuartal ke-2 2018 lalu.
Baca Juga:
- Oppo K3 Dirilis Hari Ini di Indonesia Ludes Dalam 27 Menit!
- Berapa Harga Samsung Galaxy Note 10 dan Note 10+ di Indonesia?
- Resmi Meluncur di Indonesia, Berapa Harga Redmi 7A?
Sementara itu Samsung yang harus turun tahta mendapatkan pangsa pasar yang selisih 2% saja dari Oppo, yakni 24%. Penjualannya sendiri tetap naik 10% dibanding saat kuartal ke-2 2018.
Di tempat ketiga ditempat oleh Xiaomi yang pangsa pasarnya sebesar 19%, namun ada penurunan penjualan sebesar 9% secara YoY. Kemudian pada posisi keempat diduduki oleh Vivo dengan pangsa pasar sebesar 15%. Canalys mencatat, penjualan smartphone Vivo ini paling tertinggi dibanding pesaingnya dengan kenaikan 62%.
Kemudian yang terakhir diisi oleh pendatang baru yakni Realme, yang juga masih satu keluarga dengan Oppo. Realme mendapatkan market share sebesar 7%, namun seberapa tinggi penjualannya belum ada informasi.
Tapi sebagai brand baru yang baru berumur satu tahun, mendapatkan market share setinggi ini hingga menembus top 5 merupakan suatu prestasi dan menandakan penjualannya yang cukup tinggi di Indonesia.
Dikatakan Canalys, Oppo berhasil merajai pasar smartphone Indonesia karena strategi penjualannya yang begitu masif dan tersebar.
“Oppo mengalahkan Samsung untuk menjadi pemimpin pasar untuk pertama kalinya berkat jangkauan (toko) offline, sementara persaingan dari channel online sedang memanas,” tulis Canalys dalam rilisnya.
Di pasar global, Samsung hingga kini masih menjadi smartphone dengan penjualan terbanyak. Dalam riset yang dilakukan Gartner, Samsung menjadi pemimpin pasar smartphone dengan penjualan sebanyak 71,6 juta unit smartphone.
Gimana komentar kamu?
via Twitter
