Berbagai langkah menarik telah diambil oleh Google agar pendistribusian update Android bisa tersedia lebih cepat, misalnya saja Project Treble (yang memungkinkan pemisahan update software Android dan kustomisasi skin yang digunakan oleh tiap-tiap OEM), Developer Preview program (yang memungkinkan OEM ikut menguji versi terbaru Android dalam tahap Beta), Googles Project Mainline (yang memungkinakan aplikasi untuk menerima update dan elemen penting dari setiap versi Android melalui Google Play) serta usaha-usaha yang lainnya. (Baca: Usaha Google Membuat Update Android Tersedia Lebih Cepat Akhirnya Terbayar!)
Ternyata, hal tersebut berimbas positif untuk Qualcomm selaku vendor SoC terbesar di Android, dimana langkah-langkah yang dilakukan oleh Google ternyata mempermudah Qualcomm memelihara chipset miliknya agar dapat digunakan lebih lama dan hasilnya adalah chipset generasi terbaru dari Qualcomm (dimulai dari Snapdragon 888), akan mendapatkan update Android selama 4 tahun!
Dari keterangan yang disampaikan, update tersebut meliputi 3 tahun update mayor plus minor dan 1 tahun ekstra untuk update keamanan, sebelum nantinya dukungan untuk perngkat tersebut dihentikan. Tentu saja ini adalah kabar yang amat baik bagi seluruh pengguna Android terutama Pixel, bisa kamu bayangkan jika seandainya Google tetap fokus pada pendiriannya, maka ponsel Pixel dimasa depan akan mendapatkan update selama 4 tahun penuh dan 4 tahun itu bukanlah waktu yang sebentar loh.
Namun ada hal yang amat disayangkan, perubahan ini memang akan membuat penggunaan ponsel Android jadi sedikit lebih lama. Hanya saja, Google tidak memaksa OEM untuk mendistribusikan update tersebut ke ponsel milik mereka, jadi semua hal bakal dikembalikan lagi ke tangan OEM (mau atau tidak memberikan update selama 4 tahun), terlepas dari perubahan yang memang sudah disepakati oleh Google atau Qualcomm.
So, gimana nih tanggapan kamu akan hal ini? Sampaikan langsung di kolom komentar yah!