makeusof.com
Rasanya belum lama ini beberapa aplikasi khususnya media sosial memperkenalkan fitur story di dalam aplikasi mereka. Ini diakibatkan kesuksesan besar oleh Snapchat dan Instagram hingga akhirnya banyak sosial media memasang fitur story dan dinamakan Fleets. Twitter pun tak ketinggalan untuk menyematkan fitur ini, akan tetapi kepopuleran story di berbagai sosial media itu tidak diterima dengan baik di Twitter.
Baca Juga:
- Twitter Memulai Ujicoba Iklan Layar Penuh pada Fleets
- (Opini) Fitur Fleets Akan Dihilangkan di Twitter?
Rest in Peace Twitter Fleets
Twitter telah menghapus fitur fleets dari dalam layanannya per tanggal 3 Agustus kemarin dan ini ditandai dengan sebuah fleets terakhir oleh Twitter yang cukup menyedihkan. Di dalam pengumuman tersebut, fitur fleets memang dirancang untuk mendorong pengguna yang tidak terlalu suka dengan tweet untuk ikut “berkicau”.
Akan tetapi, fitur ini malah mendapatkan respon negatif dari para penggunannya. Malahan ada beberapa user yang menggunakan Fleets untuk meningkatkan daya konten mereka sendiri, jelas ini bukanlah target yang sesuai dengan Twitter inginkan. Menurut pengalaman pribadi saja, pemakaian fleets pun hanya terbatas 8-9 user saja dan sisanya hampir tidak pernah menggunakan fleets sebagai media “berkicau”.
Meskipun telah ditinggalkan oleh fleets, layar di bagian atas tetap dipertahankan dan ini akan tersedia untuk Twitter Spaces. Jika memang tidak ada yang menggunakan Spaces, maka layar timeline akan terlihat lebih besar daripada versi kemarin saat ada fleets. Sebaliknya, apabila ada yang menggunakan Spaces, maka layar timeline akan mengecil. Selain itu, Twitter juga akan menguji cara baru untuk memasukkan iklan layar penuh di dalam platformnya.
Mungkin menghilangnya fleets akan dirasakan oleh hanya beberapa pengguna saja, apalagi jika melihat kecenderungan pemakaian fleets belakangan ini memang sangat ironis melihatnya bukan untuk cara baru dalam berkomunikasi tetapi hanya untuk meningkatkan engagement. Untuk saat ini Twitter juga akan meluncurkan layanan short-form videonya ke dalam platform, kemungkinan besar layanan ini akan ditempatkan di tempat yang sama yang telah ditinggalkan fleets.
Oke itu tadi berita seputar sosial media Twitter, semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu semuanya ya. Jika kamu ada saran tentang aplikasi dan game yang ingin dibahas, kamu bisa berkomentar pada kolom dibawah ya, terima kasih!.
