Pasar Indonesia yang dinilai ‘sexy’ bagi sejumlah brand smartphone nampaknya memang benar. Samsung misalnya yang berhasil mengokohkan diri di kelas menengah di pasaran Indonesia.
Dikatakan oleh Irfan Rinaldi selaku PM Samsung Mobile, Samsung telah menguasai lebih dari separuh ‘kue’ pasar untuk smartphone menengah. Data ini didapat dari lembaga riset GFK per Agustus 2017 lalu.
Baca Juga: Galaxy A5 dan A7 2017 Mulai Kebagian Android Nougat
Ia mengklaim Samsung sudah menguasai 65 persen pasar smartphone menengah lewat seri Galaxy A. Irfan menjelaskan, data ini belum digabungkan dengan smartphone menengah Samsung lainnya.
“Market share 65% untuk (seri) Galaxy A, per Agustus,” kata Irfan kepada Detik.
Selain market share-nya yang tinggi di Indonesia, Galaxy A juga menyumbang kontribusi yang besar untuk bisnis ponsel Samsung di Indonesia, yakni mencapai 50 persen.
Keberhasilan ini didapat Samsung setelah banyaknya pengguna yang menginginkan fitur ala smartphone flagship namun untuk smartphone menengah yang harganya lebih murah. Hal ini yang dibawa Samsung di seri Galaxy A.
“Dari 2016, kita dah bawa fitur flagship ke seri Galaxy A. Milenial menginginkan itu, seperti misalnya fitur ketahanan terhadap air,” ujar Irfan.
Di Indonesia, Samsung menjual tiga smartphone Galaxy A 2017 yang membawa fitur tahan air dan debu, serta desain yang lebih premium dengan memadukan bahan material logam, dan kaca di bagian belakangnya.
Ketiganya adalah Galaxy A3 (2017), Galaxy A5 (2017), dan Galaxy A7 (2017). Galaxy A7 (2017) memegang posisi sebagai smartphone Galaxy A dengan spesifikasi paling tertinggi.
via Detik
