Sejak diluncurkan pada 2017 lalu, program Android Go hadir sebagai solusi smartphone dengan spesifikasi pas-pasan agar tetap berjalan optimal. Namun nantinya Android Go butuh spesifikasi yang lebih tinggi.
Baru ini Google diketahui mengubah kriteria smartphone untuk menggunakan Android Go. Pada dokumen internal yang bocor, seluruh smartphone Android dengan RAM berkapasitas 2GB atau kurang, harus menggunakan Android Go.
Baca juga:
- Segera Dijual, Ini Harga Galaxy A01 Core di Indonesia!
- Android Go Sukses Google Luncurkan Aplikasi Camera Go
- Xiaomi Redmi Go dengan Android Go Dijual di Indonesia, Ini Harganya!
Sebelumnya, Android Go hanya membutuhkan kriteria spesifikasi RAM sebesar 1GB saja. Kalau lebih dari 1GB, smartphone tersebut menggunakan Android versi standar.
Namun kebijakan ini hanya berlaku bagi smartphone Android baru saja. Untuk smartphone yang saat ini punya RAM 2GB atau kurang dan akan mendapat Android 11, nantinya tak akan ‘turun kelas’ atau berganti menjadi Android Go.
Sementara itu, Google juga meminta smartphone saat ini (termasuk yang mendapat update Android 11) dan baru dengan RAM 512MB atau kurang, untuk tidak menginstal aplikasi dan layanan Google Mobile Service (GMS). Google tak mengungkap tujuan dari hal ini, namun diduga untuk lebih melegakan sistem ponsel.
Semua kebijakan smartphone Android Go ini akan berlaku pada kuartal keempat 2020. Artinya, pada kuartal pertama 2021 seluruh smartphone baru dengan RAM dibawah 2GB harus menggunakan Android Go.
Naiknya kriteria spesifikasi Android Go ini akan membuat pengalaman pengguna smartphone yang lebih baik, khususnya dari segi performa. Sebab Android Go menawarkan manajemen memori yang lebih hemat dibanding Android versi standar.
Hingga kini belum ada pengumuman ataupun pernyataan resmi dari Google terkait kebijakan baru Androis Go ini.
Apa komentar kamu?
via Pocket Now, XDA